Tafsir Ayat Riba Menurut Sayyid Quthb Surat An-Nisa ayat 160-161

Tafsir Ayat Riba Menurut Sayyid Quthb Surat An-Nisa ayat 160-161

Q.S  An-Nisa ayat 160
فَبِظُلْمٍ مِنَ الَّذِينَ هَادُوا حَرَّمْنَا عَلَيْهِمْ طَيِّبَاتٍ أُحِلَّتْ لَهُمْ وَبِصَدِّهِمْ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ كَثِيرًا 160

"Maka disebabkan kezaliman orang-orang Yahudi, Kami haram­kan atas mereka (memakan makanan) yang baik-baik (yang da­hulunya) dihalalkan bagi mereka, karena mereka banyak meng­halangi (manusia) dari jalan Allah" (Q.S An-Nisa : 160) 

Q.S  An-Nisa ayat 161
وَأَخْذِهِمُ الرِّبَا وَقَدْنُهُوا عَنْهُ وَأَكْلِهِمْ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَأَعْتَدْنَا لِلْكَافِرِينَ مِنْهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا 161

"Disebabkan mereka memakan riba. padahal sesungguhnya mereka telah dilarang darinya, dan karena mereka memakan harta orang dengan jalan yang batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di antara mereka itu siksa yang pedih." (Q.S An-Nisa : 161)

Ringkasan Tafsir Q.SAn-Nisa ayat 160-161 menurut Sayyid Quthb :
  1. Sayyid Quthb menjelaskan dan menekankan akan karakteristik orang Yahudi.
  2. Umat Islam harus kembali kepada Al Qur'an agar tidak tunduk dan terkena tipu muslihat orang Yahudi khususnya terkait riba.
  3. Mempelajari Al Qur'an harus dengan keimanan, karena akar dari ilmu adalah keimanan.
Sumber :
Sayyid Quthb., Tafsir Ayat-Ayat Riba., 2018, Cetakan Pertama, Wali Pustaka, Jakarta.

Allahu A'lam

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel